thank u sir, ucapan terima kasih padanya yg memberi ilmu....
jam Asyitah menunjukkan pukul 10 pagi, masih awal lagi nampaknya. ligat otaknya berfikir ke mana arah tujunya selepas ini.
mentari seakan menyendiri di sebalik awan, tidak ingin menampakkan diri....
bayu pagi menyentuh halus wajah asyitah, subhanallah, seakan diri ini terpanggil untuk mensyukuri nikmat si DIA yang tidak pernah berhenti memberi nikmat. masih punya masa untuk itu.
segala puji bagimu YA Allah.

langkahnya terarah ke bilik, menyiapkan diri untuk bertemuNya...hati berbunga riang, ketenangan mengalir pada salur darah yang tidak pernah berhenti mengalirkan oksigen untuk kelangsungan pernafasan.
jantungnya berdetak dengan irama yang sungguh indah.
lantas, asyitah memperbaharui wudhuknnya....
lalu mengambil kain putih itu...yg menjadi teman tatkala menghadap ya maha Khaliq
dan warna itulah yang pasti terus bersemadi bersama jasadnya apabila Rohnya dipanggil kelak...itu satu kepastian.
....................................................................................
Demi waktu Dhuha dan demi Malam apabila menjadi sepi. Tidaklah Tuhanmu meninggalkanmu dan tidaklah Dia membencimu. Dan Akhirat itu lebih baik daripada dunia ini. Dan pasti Tuhanmu akan memberi kepadamu kurniaan hingga kamu menjadi suka.
(Surah al-Dhuha : 1-5 )
.....................................................................................
pagi ini, sungguh damai, segar...diri ini...betapa rendah dan hinanya di hadapan Illahi, ketenangan dhuha itu tidak dapdisingkapkan dengan kata2 walaupun seribu pujangga bermadah kecuali dengan merasainya sendiri......DHUHA ITU, DHUHA ITU, DHUHA ITU.......
" Hai orang beriman bertakwalah kepada Allah dan carilah kepada-Nya wasilah. Dan berjuanglah di jalan Allah, semoga kamu berjaya. "
( Surah al-Maidah : 35 )
No comments:
Post a Comment